Tampilkan postingan dengan label prakarya kelas xi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label prakarya kelas xi. Tampilkan semua postingan

Senin, 07 Oktober 2019

Published Oktober 07, 2019 by with 0 comment

Menghitung Titik Impas (Break Even Point)

1. Pengertian BEP (Break Even Point)
Analisis BEP merupakan alat analisis untuk mengetahui batas nilai produksi atau volume produksi suatu usaha untuk mencapai nilai impas yang artinya suatu usaha tersebut tidak mengalami keuntungan ataupun kerugian. Suatu usaha dikatakan layak, jika nilai BEP produksi lebih besar dari jumlah unit yang sedang diproduksi saat ini dan BEP harga harus lebih rendah daripada harga yang berlaku saat ini, dimana BEP produksi dan BEP harga dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Analisis BEP digunakan untuk mengetahui jangka waktu pengembalian modal atau investasi suatu kegiatan usaha atau sebagai penentu batas pengembalian modal. Produksi minimal suatu kegiatan usaha harus menghasilkan atau menjual produknya agar tidak menderita kerugian. BEP adalah suatu keadaan dimana usaha tidak memperoleh laba dan tidak menderita kerugian.

Biaya produksi zat warna alam indigo meliputi biaya investasi, biaya tidak tetap, dan biaya operasional. Analisis usaha produksi zat warna alam indigo di susun untuk mengetahui gambaran ekonomi mengenai usaha yang akan diwujudkan. Analisis usaha pembuatan zat warna alam indigo menggunakan asumsi bahwa :
  • Alat spray aerator dapat digunakan selama 3 tahun. Oleh sebab itu biaya tetap yang digunakan merupakan biaya penyusutan per tahun dengan pola penyusutan tetap. Harga Alat Spray Aerator baru Rp. 3.000.000,00
  • Lahan yang digunakan 400 m2 dengan sistem sewa 1 tahun. Komponen biaya lahan dihitung sesuai dengan masa produksi
  • Tenaga kerja yang digunakan 1 orang. Upah per hari Rp. 50.000,00
  • Siklus produksi disesuaikan dengan masa panen daun nila yaitu 3 bulan sekali. Proses produksi memerlukan waktu selama 6 hari sampai menghasilkan pasta.
  • Produksi dilakukan di gedung milik sendiri, sehingga dalam kasus ini tidak dinyatakan sebagai bagian dari komponen biaya.
  • Ember kapasitas 100 liter digunakan sebanyak 2 buah dengan harga masingmasing Rp. 100.000,00
  • Keranjang perendaman digunakan 2 buah dengan harga Rp. 50.000,00
  • Ember dan keranjang perendaman, dapat digunakan selama 2 tahun.
  • Harga pasta zat warna alam indigo di pasaran sangat beragam dan pada
  • analisis ini digunakan angka rata-rata yaitu Rp. 50.000,00 per kg.

Komponen biaya dalam satu proses produksi (3 bulan)

2. Menghitung BEP
BEP produksi dan BEP harga dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Dari perhitungan BEP produksi dan harga, diketahui bahwa titik impas usaha pembuatan zat warna indigo dicapai ketika produksi pasta mencapai 25,23 kg atau harga pasta indigo sebesar Rp 20.180,00/kg . Produksi di atas 25,23 kg dan harga di atas Rp20.180,00/kg pada tiap kali periode produksi adalah keuntungan

  • pilih "APRESIASI" untuk mengisi absen
  • jika jawaban tidak sesuai dengan yang diminta, maka tidak dihitung absensi
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 07, 2019 by with 0 comment

Pengemasan Produk

Pengemasan produk pralatan sistem teknik dimaksudkan untuk mempermudah pekerja dalam menjalankan suatu pekerjaan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi dalam pembutan produksi. Perkembangan teknologi dalam pengemasan suatu produk berkembang dengan cepat. Casing atau selubung didesain sedemikian rupa dengan mempertimbangkan estetika dan konsep yang ingin ditampilkan sesuai dengan pengguna atau calon pembeli.

Pengemasan untuk pelindung fungsi distribusi dan fungsi identitas sebagai kemasan produk didesain agar produk dapat terlindung dari benturan dan menarik Adapun fungsi kemasan produk antara lain :
a. Mempertahankan mutu
b. Memperpanjang masa simpan
c. Mempermudah penyimpanan dan pemasaran/transportasi
d. Menambah daya tarik bagi konsumen (memberi informasi dan sarana promosi

Agar manfaat tersebut di atas dapat dicapai, maka hal-hal berikut harus diperhatikan:
  1. Dibuat semenarik mungkin, punya ciri khas
  2. Memuat informasi yang jelas & jujur
  3. Menarik (desain, warna, bentuk), dengan komposisi yang imbang
  4. Ukuran & material bahan sesuai kebutuhan pemindahan (transport).
  5. Volume kemasan, menggunakan ukuran yang umum untuk produk-produk tertentu, misalnya 250 gr, 500 gr atau 1000 gr
  6. Bahan terbuat dari material yang tahan terhadap perlakuan pada saat
Label, adalah informasi yang dibuat pada kemasan biasanya berisikan tentang:
a. Informasi produk yang sebenarnya
b. Foto atau gambar produk
c. Logo perusahaan
d. Alamat produsen
e. Bobot produk
Informasi tentang masa produksi dan atau masa kadaluwarsa dan hal-hal lain yang istimewa pada produk yang dihasilkan, menjadi bagian informasi pada konsumen.

Produksi zat warna indigo yang terdiri dari dua jenis, yaitu basah dalam bentuk pasta dan tepung, maka bentuk kemasan bagi keduanya berbeda
Desain kemasan produk dan distribusi pasta zat warna alami
  • pilih "APRESIASI" untuk melakukan absensi
  • ikuti instruksi yang ada di apresiasi
  • jawaban yang tidak sesuai dengan yang dimintakan tidak dihitung sebagai absensi
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 07, 2019 by with 0 comment

Sistem produksi peralatan sistem teknik (bagian 3)

Pengertian Proses Produksi

Proses produksi adalah kegiatan yang mengkombinasikan faktor-faktor produksi (man, money, material, method) yang ada untuk menghasilkan suatu produk, baik berupa barang atau jasa yang dapat diambil nilai lebihnya atau manfaatnya oleh konsumen. Sifat proses produksi adalah mengolah, yaitu mengolah bahan baku dan bahan pembantu secara manual dengan menggunakan peralatan, sehingga menghasilkan suatu produk yang nilainya lebih dari barang semula.

Faktor Yang Mempengaruhi Proses Produksi

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi proses produksi diantaranya yaitu sebagai berikut ini:

  • Sumber Daya Alam
  • Sumber Daya Manusia
  • Sumber Daya Modal
  • Keahlian
Proses Produksi Tom Spray Aerator untuk Zat Warna Alam Indigo
Proses produksi dalam pembuatan zat warna alam yang dikembangkan dalam hal ini dibagi menjadi dua bagian yaitu :

  • Pembuatan Alat Spray Aerator
  • Pembuatan zat warna alam indigo biru

Spray aerator sebagai alat yang digunakan untuk pengambilan zat warna alam indigo biru yang biasa digunakan untuk pewarnaan batik, tenun, denim. Bahan baku zat warna alam ini berupa daun nila yang diolah melalui proses perendaman (24 jam), proses aerasi dan proses pengendapan. Hasil akhir berupa produk pasta/powder indigo biru yang mempunyai nilai jual cukup tinggi.

Proses Pembuatan Spray Aerator
Peralatan dan Bahan Pembuatan Spray Aerator
Peralatan yang digunakan dalam pembuatan alat spray aerator digunakan alat-alat di antaranya mesin las, bor, gerinda, dan tool kit seperti pada gambar berikut
Spray aerator dapat dibagi menjadi empat bagian yaitu penyediaan sprayer, pompa, pemipaan, dan tangki penampung. Prisip dasar dari proses ini adalah aerasi yaitu mengkontakkan cairan dengan udara. Sprayer bisa disubtitusi/diganti dengan pipa paralon yang diberi beberapa lubang. Penyediaan reservoir/tangki penampung dapat disubtitusi dengan menggunakan drum bekas minyak
Rangka disiapkan untuk menopang tangki, sprayer, pompa dan pipa yang digunakan. Pemipaan dilakukan bersamaan dengan pemasangan tangki. Setelah tangki, pompa, pipa dan sprayer terpasang, tinggal pemasangan saklar untuk mengoperasikan pompa. Sumber arus listrik yang digunakan AC 220 Volt.
Peralatan dan bahan pembuatan zat warna alam indigo bagian perendaman digunakan ember untuk merendam daun Indigofera tinctoria L. Spray Aerator digunakan untuk mengaerasi cairan hasil rendaman. Keranjang, kain dan ember digunakan untuk memisahkan antara pasta dengan air.

Pembuatan produk peralatan sistem teknik membutuhkan pekerjaan yang teliti dan harus memperhatikan keselamatan kerja sebagai upaya untuk meminimalisir timbulnya kecelakaan kerja. Peralatan keselamatan kerja yang digunakan dalam pembuatan alat yang mendukung proses produksi antara lain : sarung tangan, kacamata, helm, pakaian praktik, safety shoes, pelindung telinga, masker pelindung saluran pernafasan.
Keselamatan kerja dalam proses produksi menjadi hal yang utama untuk diperhatikan guna menghidari kecelakaan kerja. Keselamatan kerja mencakup pencegahan kecelakaan kerja dan perlindungan terhadap tenaga kerja dari kemungkinan terjadinya kecelakaan sebagai akibat dari kondisi kerja yang tidak aman dan atau tidak sehat. Perilaku yang tidak aman dan praktik kerja tidak standardan apa yang menjadi sebab perilaku tidak aman harus menjadi perhatian agar kecelakanaan kerja dapat diminimalisir

Pembuatan Zat Warna Alam Indigo menggunakan Spray Aerator
Spray aerator sebagai salah satu alat dalam pembuatan zat warna alam indigo seperti telihat dalam diagram alir pada gambar di bawah:
Bagian perendaman/Proses hidrolisis

Proses aerasi, ditambahkan larutan kapur (CaO) pada saat proses aerasi seperti pada Gambar 2.29 Proses aerasi

Proses pengendapan (sedimentasi), 
cairan yang telah diaerasi dan di tambah dengan larutan kapur diendapkan dengan menggunakan ember. Setelah terdapat endapan, perlahan buang cairan bagian atas (berwarna kekuningan) dan tampung endapan tersebut seperti pada Gambar 2.28. Air akan terpisah dengan pasta dan pasta ini siap untuk dikemas. Jika penyimpanan dalam waktu lama, dapat dibuat powder dengan cara dikeringkan terlebih dahulu dan dihaluskan menggunakan peralatan tambahan.

  • pilih "APRESIASI" untuk mengisi absen
  • tanggapan diluar permintaan tidak dihitung sebagai absensi
Lanjut Baca
      edit

Minggu, 06 Oktober 2019

Published Oktober 06, 2019 by with 0 comment

Persiapan pembuatan produk (bagian 2)

Oke para warga setelah kalian bisa menentukan ide/gagasan terkait alat yang dibutuhkan untuk meningkatkan produktifitas usaha, pada sesi ini kita akan bahas apa yang perlu dipersiapkan untuk membuat produk tersebut.

kita mulai dari desain produk,
Desain produk adalah proses menciptakan produk baru yang akan dijual oleh perusahaan untuk pelanggannya. Sebuah konsep yang sangat luas, pada dasarnya generasi dan pengembangan ide-ide yang efektif dan efisien melalui proses yang mengarah ke produk-produk baru. Dalam pendekatan sistematis, desainer produk konsep dan mengevaluasi ide-ide, dan mengubahnya menjadi penemuan yang nyata dari produk. Peran produk desainer adalah untuk menggabungkan seni, ilmu pengetahuan, dan teknologi untuk menciptakan produk-produk baru yang dapat digunakan orang lain

Maksud dan Tujuan Desain Produk
Berdasarkan beberapa pengertian Desain Produk tersebut diatas ternyata bahwa desain produk mempunyai maksud dan tujuan untuk membantu perusahaan dalam menciptakan dan mengembangkan produk baru atau untuk menjamin hasil produki yang sesuai dengan keinginan pelanggan disatu pihak serta dipihak lain untuk menyesuaikan dengan kemampuan perusahaan.
Maksud dari Desain Produk, antara lain :
  • Untuk menghindari kegagalan – kegagalan yang mungkin terjadi dalam pembuatan suatu produk.
  • Untuk memilih metode yang paling baik dan ekonomis dalam pembuatan produk.
  • Untuk menentukan standarisasi atau spesifikasi produk yang dibuat.
  • Untuk menghitung biaya dan menentukan harga produk yang dibuat.
  • Untuk mengetahui kelayakan produk tersebut apakah sudah memenuhi persyaratan atau masih perlu perbaikan kembali.
  • Sedangkan tujuan dari Desain Produk itu sendiri, adalah :
  • Untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan mempunyai nilai jual yang tinggi.
  • Untuk menghasilkan produk yang trend pada masanya.
  • Untuk membuat produk seekonomis mungkin dalam penggunaan bahan baku dan biaya – biaya dengan tanpa mengurangi nilai jual produk tersebut
Perencanaan Produksi Tom Spray Aerator untuk Zat Warna Alam Indigo
Alat dan Bahan yang dibutuhkan
    Pembuatan Spray Aerator dan Zat warna alam indigo
  • Pembuatan tangki, dapat disubtitusi dengan drum bekas
  • Sprayer, dapat dimodifikasi dengan paralon yang diberi lubang banyak
  • Pipa paralon, untuk sirkulasi larutan yang dipompa.
  • Pompa air, saklar dan kabel, dapat diperoleh di toko material
  • Rangka penopang tangki
  • Tanaman Indigofera tinctoria
  • Kapur CaO, larutan CaO (kapur tohor)

oke para warga kalo sudah paham terkait materi ini, silahkan klik APRESIASI untuk mengisi absesni, selanjutnya ikuti perintah yang dimintakan pada form pertanyaan yang kami sediakan.

  • pilih "APRSIASI" untuk mengisi absesni daring anda
  • jawaban yang tidak sesuai dengan tema tidak dihitung absensi
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 06, 2019 by with 0 comment

Potensi Usaha Sistem Teknik/penentuan ide (bagian 1)

Sumber daya yang meliputi sumber daya manusia, sumber daya alam dan sumber daya budaya sebagai potensi usaha sistem teknik tersebar di daerah kepulauan Indonesia. Bahan baku yang disediakan alam dan potensi jumlah penduduk serta keragaman budaya dari berbagai propinsi di Indonesia menjadi bagian yang potensial dalam menjalankan usaha sistem teknik. 
Produk yang dibuat dapat mendatangkan nilai tambah dan meningkatkan kesejahteraan kehidupan masyarakat di daerah. Usaha peralatan sistem teknik dikembangkan untuk mewujudkan produk yang memiliki nilai ekonomis. 

Budaya Indonesia merupakan sumber daya dan kekayaan yang perlu terus dikembangkan dan menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan di dalam kehidupan. Kita sering melihat di daerah-daerah banyak aktifitas penduduk melakukan kegiatan yang sifatnya turun temurun dalam memenuhi kebutuhan. 

Batik, tenun adalah produk yang dihasilkan oleh aktifitas masyarakat di sekitar kita. Kita mengenal batik, tenun sebagai sumber daya yang diakui dunia sebagai kekayaan budaya Indonesia. Pengembangan budaya melalui potensi yang tersedia dapat dilakukan dengan pola tekno-ekologis sebagai salah satu bentuk sistem dengan menggabungkan antara teknologi dengan lingkungan yang tetap dijaga keseimbangannya .
Pola integrasi tekno-ekologis salah satu contohnya seperti pada Gambar di bawah
Pola integrasi tekno-ekologis pada pembuatan zat warna alam indigo
Produk yang dihasilkan berupa zat warna alami merupakan produk yang ramah lingkungan. Peningkatan efektivitas dalam penggunaan peralatan sistem teknik yang dibuat dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan, lebih produktif, efisien, dan berkualitas. Penggunaan zat warna sintetis yang berlebihan dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan kulit penggunanya

Proses produksi pembuatan batik dan tenun, salah satunya adalah pewarnaan. Pewarnaan secara alami pada kain batik dan tenun sangat di sambut baik oleh masyarakat dunia dan memiliki nilai jual tinggi, karena merupakan produk yang ramah lingkungan dan sudah menjadi bagian dari gaya hidup (life style) dalam kehidupan di masa sekarang untuk ramah pada lingkungan.
Pengambilan zat warna alam, dalam hal ini warna biru yang diambil dari tanaman nila seperti di bawah ini

Nama umum dagang nila dan jenis tanaman ini sering disebut dengan indigo/indian indigo (Inggris), tom/tarum (Indonesia), tagung–tagung/taiom/taiung (Filipina), kraam/nakho (Thailand), cham (Vietnam), tarom (Malaysia)

Proses pengambilan zat warna alam indigo pada industri rumah masih menggunakan proses yang lebih dominan menggunakan tenaga manusia yaitu pada proses kebur (aerasi), dan untuk mempermudah proses aerasi dapat digunakan alat kebur (spray aerator).

Oke para warga materi di atas adalah contoh dari salah satu gagasa/ide penggunaan alat produksi sistem tehnik dalam rangka proses pembuatan warna alami untuk bati. masih banyak lagi proses kegiatan lainnya yang ada di sekitar kita yang menggunakan alat produksi dengan sistem tehnik. 

  • klik "APRESIASI" untuk isi absensi
  • isi apresiasi yang tidak sesuai dengan tema tidak dihitung sebagai absensi
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 06, 2019 by with 0 comment

Merancang kegiatan wirausaha produk sistem teknik

Produk rekayasa peralatan sistem teknik sebagai bagian dari jutaan produk yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari dengan tujuan untuk mencapai efektivitas memperlancar kegiatan dan kenyamanan penggunanya. Industri kreatif dengan memperhatikan kearifan lokal dan mengkreasi potensi lokal yang memiliki nilainilai kultural, dikembangkan menjadi suatu produk yang memiliki nilai tambah, dan kekuatan ekonomi baru.
Produk sistem teknik masih sangat potensial untuk terus digali menjadi karya nyata dan karya yang telah berhasil dibuat dengan memperhatikan persyaratan yang dibutuhkan dapat dipasarkan untuk memenuhi kebutuhan pasar terhadap produk sistem teknik.
Perencanaan usaha dalam kewirausahaan memiliki tahapan meliputi tahap memulai, melaksanakan, mempertahankan, dan mengembangkan seperti pada gambar di bawah

Tahap perencanaan kewirausahaan

a. Tahap memulai
Melihat peluang usaha jasa profesi dan profesionalisme menjadi bagian utama dan pertama dan menentukan jenis usaha yang dikembangkan baik itu berupa produk maupun jasa. Identifikasi kebutuhan sumber daya pada usaha produk rekayasa yang direncanakan. Prosedur yang ditetapkan diantaranya jenis usaha, manfaat, teknik rekayasa, dan pengemasan.

b. Tahap Melaksanakan
Pembiayaan, organisasi, kepemilikan, sumber daya manusia, dan kepemimpinan yang memiliki pemahaman mengenai risiko, pembuatan keputusan, mengevaluasi, dan pemasaran produk usaha menjadi tahapan yang penting diperhatikan dalam proses produksi yang menerapkan keselamatan kerja dan mengembangkan sikap peduli lingkungan.

c. Tahap Mempertahankan
Usaha produk rekayasa dalam mempertahankan produksi dengan melakukan analisis perkembangan dan ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi.

d. Tahap mengembangkan
Kreativitas dan inovasi menjadi penting untuk mengembangkan usaha produk rekayasa baik yang bergerak dibidang jasa maupun produk. Hasil usaha yang dijalankan secara

APRESIASI

  • klik "APRESIASI" untuk mengisi absensi
  • apresiasi yang tidak sesuai dengan tema tidak dihitung (alpha)
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 06, 2019 by with 0 comment

wirausaha di bidang alat pengolahan makanan

Permasalahan keteknikan di lapangan adalah permasalahan sistem, sehingga dibutuhkan sinergi antar komponen dalam sistem teknik untuk mampu melakukan evaluasi sistem, perbaikan sistem, optimalisasi sistem, dan meningkatkan produktifitas sistem lebih jauh.
Kewirausahaan dalam pembuatan produk rekayasa peralatan sistem teknik menjadi peluang yang baik dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi bagi sumber daya yang tersedia. Pola kerja sistem dalam kewirausahaan menjadi alasan dalam pengambilan tindakan yang digambarkan pada Gambar Action loop dari pembuatan produk sistem teknik.
skema aksi pembuatan produk sistem teknik
Informasi tugas atau pekerjaan (inform) yang disampaikan berupa kebutuhan pelanggan pada produk sistem teknik dikembangkan dalam bentuk perencanaan dan dokumen disiapkan secara tertulis (plan). Perencanaan kerja dibuat di antaranya desain produk sistem teknik, dan keputusan diambil atas semua kebutuhan yang diperlukan termasuk alat dan bahan/material (decide). Tugas membuat produk sistem teknik dengan memperhatikan kriteria yang ditentukan (carry out). Pengecekan dengan menguji coba produk sistem teknik (control) dan melakukan evaluasi dengan mendiskusikan produk sistem teknik yang telah dibuat (evaluate).

1. Ide dan Peluang Usaha Produk Sistem Teknik
Jiwa dan semangat kewirausahaan penting untuk dibangun sedini mungkin yang lebih mengarah pada bagaimana belajar mandiri, mengorganisasikan suatu pekerjaan secara sistematis, memecahkan permasalahan teknis, bekerja dalam team dan kesadaran akan kualitas dalam pembuatan produk rekayasa
Kewirausahaan dalam action loop pembuatan produk sistem teknik
Pemberdayaan potensi yang terdapat di daerah setempat dapat menghasilkan variasi karya dan menambah keberagaman karya rekayasa sistem teknik yang secara bertahap mengalami penyempurnaan sebagai bagian solusi dari kebutuhan masyarakat. Wirausaha produk sistem teknik dapat digambarkan seperti pada action loop pembuatan produk sistem teknik. Ekonomi kreatif yang tersentra melalui pemetaan sentra-sentra industri kreatif memungkinkan tumbuhnya daerah kreatif yang berkembang dan terkoordinasi, dari kegiatan produksi sampai pemasaran dan peningkatan kualitas agar mampu bersaing
 2. Sumber daya yang dibutuhkan
Kreativitas manusia sebagai sumber daya ekonomi yang memiliki nilai dan manfaat yang tinggi untuk peningkatan perekonomian Indonesia. Industri kreatif merupakan salah satu solusi dalam pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan dan lapangan pekerjaan dengan menghasilkan daya cipta dan kreasi seseorang. Perkembangan industri kreatif (creative industry) mencakup 14 macam yang dapat membawa arena baru untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi bagi sumber daya manusia yang ada.
Kekuatan industri kreatif saat ini di antaranya industri kreatif berbasis teknologi digital. Industri kreatif digital terdapat pada games, education, music, animation, software dan sosial media
Sumber daya pada usaha sistem teknik
Kemandirian dalam menggali ide, memilih potensi produk yang dapat bersaing baik di tingkat lokal maupun global dan meningkatkan keanekaragaman produk yang memiliki nilai dan daya saing tinggi dalam memenuhi kebutuhan menjadi komponen yang penting untuk terus diupayakan. Sumber daya pada usaha produk rekayasa sistem teknik, meliputi : a) man, b) money, c) material, d) mechine, e) method dan f) market seperti pada Gambar 2.9 Sumber daya pada usaha sistem teknik
3. Administrasi Usaha
Administrasi usaha mencakup aspek perizinan usaha, surat menyurat, pencatatan transaksi yang meliputi pencatatan transaksi keuangan dan pencatatan transaksi barang atau jasa dan aspek pajak baik pajak pribadi maupun pajak usaha seperti ditunjukkan pada Gambar 2.11 Aspek administrasi usaha.

Aspek administrasi usaha


  • pilih "apresiasi" untuk absensi
  • isi apresiasi yang tidak sesuai dengan tema belajar tidak dihitung sebagai absensi
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 06, 2019 by with 0 comment

Alat pengolahan makanan dengan prinsip sistem teknik

salam sejahtera,
Ok para warga pada kesempatan ini kita akan bahas tentang alat pengolahan makanan dengan menggunakan prinsip sistem teknik, untuk mengingat kembali apa itu sistem teknik silahkan lihat lagi materi pertama Prinsip-prinsip sistem teknik

Pengertian Peralatan Pengolahan Makanan
Peralatan pengolahan adalah berbagai benda atau perkakas yang digunakan untuk mengolah suatu masakan. Peralatan pengolahan dibagi menjadi 2 yaitu Equipment (Peralatan Besar) dan Utensils (Peralatan Kecil). Kitchen Equipment/ perlengkapan dapur adalah peralatan besar yang membuat ruangan tersebut berfungsi sebagai dapur untuk mengolah makanan seperti oven, kompor, dan sebagainya. Kitchen tool ( Utensils ) adalah peralatan kecil untuk mengolah makanan seperti panci, pisau dan sebagainya
beberapa jenis peralatan pengolah makanan

1. oven listrik/Microwave
Microwave adalah sebuah gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang antara 1 milimeter sampai 1 meter dan berfrekuensi antara 300 megahertz sampai 300 gigahertz. Oven adalah sebuah peralatan dapur yang digunakan untuk memasak atau memanaskan makanan, jadi Microwave oven adalah sebuah peralatan dapur yang menggunakan radiasi gelombang mikro untuk memasak atau memanaskan makanan. 


Komponen-komponen Microwave Oven
1. Magnetron
Sanyo Magnetron

Magnetron merupakan bagian inti dari microwave oven. Komponen ini akan mengubah energi listrik menjadi radiasi gelombang mikro. Pada bagian dalam magnetron, electron dipancarkan dari sebuah terminal central yang disebut katode. Kutub positif yang disebut anode mengelilingi katode menarik elektron-elektron. Selama perjalanan pada garis lurus, magnet permanen memaksa elektron untuk bergerak dalam jalur melingkar. Seiring elektron-elektron melewati resonansi di dalam ruangan oven, elektron-elektron tersebut menghasilkan gelombang medan magnet yang terus-menerus.




Microwave oven
Skema Magnetron

2. Waveguide
Waveguide dalam Microwave Oven

Waveguide adalah sebuah komponen yang didesain untuk mengarahkan gelombang. Untuk tiap jenis gelombang waveguide yang digunakan tidak sama. Waveguide untuk gelombang mikro dapat dibangun dari bahan konduktor.










3. Microwave Stirrer
Microwave Stirrer
Komponen yang menyerupai baling-baling ini digunakan untuk menyebarkan gelombang mikro di dalam microwave oven. Biasanya dikombinasikan dengan sebuah komponen seperti piringan yang dapat diputar pada bagian bawah. Kombinasi ini memungkinkan kecepatan tingkat kematangan yang merata saat memasak.






Cara Kerja
Berikut adalah cara kerja dari sebuah microwave oven dalam memanaskan sebuah objek:
  1. Arus listrik bolak-balik dengan beda potensial rendah dan arus searah dengan beda potensial tinggi diubah dalam bentuk arus searah.
  2. Magnetron menggunakan arus ini untuk menghasilkan gelombang mikro dengan frekuensi 2,45 GHz.
  3. Gelombang mikro diarahkan oleh sebuah antenna pada bagian atas magnetron ke dalam sebuah waveguide. 
  4. Waveguide meneruskan gelombang mikro ke sebuah alat yang menyerupai kipas, disebut dengan stirrer. Stirrer menyebarkan gelombang mikro di dalam ruang oven. 
  5. Gelombang mikro ini kemudian dipantulkan oleh dinding dalam oven dan diserap oleh molekul-molekul makanan. 
  6. Karena setiap gelombang mempunyai sebuah komponen positif dan negatif, molekul-molekul makanan didesak kedepan dan kebelakang selama 2 kali kecepatan frekuensi gelombang mikro, yaitu 4,9 juta kali dalam setiap detik. 
Gelombang mikro merupakan hasil radiasi yang dapat ditransmisikan, dipantulkan atau diserap tergantung dari bahan yang berinteraksi dengannya. Oven microvawe memanfaatkan 3 sifat dari gelombang mikro tersebut dalam proses memasak. Gelombang mikro dihasilkan oleh magnetron, gelombang tersebut ditransmisikan ke dalam waveguide, lalu gelombang tersebut dipantulkan ke dalam fan stirrer dan dinding dari ruangan didalam oven, dan kemudian gelombang tersebut diserap oleh makanan. Microwave oven dapat membuat air berputar, putaran molekul air akan mendorong terjadinya tabrakan antar molekul. Tabrakan antar molekul inilah yang akan membuat molekul-molekul tersebut memanas. Perlu diingat bahwa sebagian besar makanan memiliki kadar air didalamnya dan jika makanan tersebut memiliki kadar air berarti efek yang sama akan terjadi jika makanan tersebut dimasukan dalam microwave oven. Selain itu harus dingat juga bahwa molekul makanan yang lain akan menjadi panas karena ada kontak langsung antara molekul tersebut dengan molekul air yang memanas.

Melalui perpindahan energi, panas disebabkan oleh pergerakan molekul-molekul. Perpindahan energi ini dapat terjadi dengan 3 cara berbeda, yaitu:
  1. Konduksi, Terjadi karena adanya kontak langsung dengan sumber panas, contoh papan pengorengan yang menjadi panas setelah bersentuhan dengan sumber api pada kompor. 
  2. Konveksi, Konveksi terjadi ketika uap panas naik atau uap berputar di dalam ruangan tertutup seperti oven. Panas uap ini akan memanaskan bagian luar makanan dan diteruskan sampai bagian dalam makanan tersebut. 
  3. Radiasi, Terjadi karena adanya gelombang elektromagnetik yang membuat molekul-molekul air bergerak. 
Dampak Pemakaian Microwave Oven
1. Dampak Positif 
Cepat panasnya makanan yang dipanaskan. 
Pemanasan bisa merata pada semua bagian makanan yang dipanaskan. 
Praktis dalam penggunaannya sehingga bisa mengefisienkan waktu. 
2. Dampak Negatif 
Membutuhkan energi (listrik) yang cukup besar untuk mengoperasikan microwave oven. 
Menimbulkan resiko jika tidak mengerti cara penggunaannya.

sepertinya satu peralatan saja yang bisa disajikan dan masih banyak yang lainnya bisa warga cari sendiri di google atau buku untuk menambah pengetahuan para warga.

  • pilih/klik "apresiasi"  untuk melakukan absesni
  • apresiasi yang tidak sesuai dengan perintah tidak dihitung sebagai absensi
Lanjut Baca
      edit
Published Oktober 06, 2019 by with 0 comment

prinsip-prinsip sistem teknik

Sistem berasal dari bahasa Latin systema, bahasa Yunani sustema yang artinya

satu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi, atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Sistem bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pendayagunaan berpikir sistem untuk pemecahan masalah.

Sistem merupakan keterpaduan antar elemen sistem yang saling berinteraksi, sinergi dan kolaborasi untuk suatu tujuan tertentu, dengan proses mekanisme input-proses-output dengan target produk dan waktu pencapaian tertentu. 
Mekanisme kontrol yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi secara kontinyu, bersifat terbuka dan mempunyai batasan-batasant ertentu yang berada pada lingkungan tertentu.

Aktuator tenaga hidraulik terdapat pada alat dongkrak digunakan untuk mengatasi permasalahan mengangkat beban yang cukup berat.
Sistem terdiri dari inti sistem dan lingkungan sistem. Lingkungan sistem melingkupi elemen-elemen sistem sebagai tempat berkembangnya sistem. Lingkungan sistem memiliki tiga sumber yaitu informasi, energi dan materi. Inti sistem memiliki pengaruh yang kuat terhadap sistem yang bersangkutan.
Sistem teknik merupakan perancangan atau pengembangan suatu sistem yang lebih baik melalui sistem mekanis atau sistem pada manusia dengan mesin. Sistem teknik mengembangkan keterpaduan antar elemen yang saling berinteraksi, bersinergi dan berkolaborasi.
Sistem teknik secara sederhana dapat ditunjukkan seperti pada Gambar di bawah
Sistem teknik dasar pada gerak engkol yang saling berinteraksi satu dengan yang lain.
Sistem teknik sering kita jumpai pada berbagai sektor dalam kehidupan sehari-hari. Ciri-ciri yang terdapat pada sistem diantaranya terdapat kumpulan elemen, adanya interaksi antar elemen, terdapat mekanisme umpan balik, dan tujuan bersama
Perancangan atau pengembangan suatu sistem teknik melalui sistem mekanis atau sistem pada manusia dengan mesin supaya dapat dicapai tujuan yang lebih baik. Sistem teknik mengembangkan keterpaduan antar elemen yang saling berinteraksi, bersinergi dan berkolaborasi dapat diilustrasikan pada produk elektronika.
Produk elektronika dengan sistem teknik kendali otomatis dapat dimaknai sesuatu yang bekerja sesuai dengan keinginan pengguna. Produk otomatis ini sudah banyak kita jumpai di pasar baik yang sederhana maupun yang sudah kompleks. Contoh sederhana yang sering kita jumpai adalah rice cooker. Kemudahan, kesederhanaan dan manfaat yang nyata dan keuntungan dari sistem teknik secara otomatis ini dapat meningkatkan keefektifan kerja sehingga pengguna dapat melakukan aktifitas yang lainnya.
Oke para warga sampai disini ada yang pingin coba buat sesuatu, misal saja gerandong dengan tenaga matahari (sehingga kita tidak perlu bawa desel) atau alat penyiang yang pake remot (biar bisa kerja sambil bermain)
APRESIASI
  • pilih/klik "apresiasi" untuk mengisi daftar hadir daring
  • jawaban yang tidak berkaitan dengan materi tidak dihitung sebagai apresiasi dan juga tidak di hitung sebagai absensi
Lanjut Baca
      edit

Sabtu, 10 Agustus 2019

Published Agustus 10, 2019 by with 0 comment

Komponen Administrasi dalam Berwirausaha




Salah satu kelemahan wirausahawan kita banyak yang menghadapi masalah karena tidak tertibnya administrasi usaha. Administrasi yang tidak tertib dapat mengganggu kelancaran kegiatan wirausaha. Karena itu administrasi usaha tidak dapat diabaikan begitu saja dalam rangka pengembangan usaha. Komponen administrasi dalam pelaksanaannya tergantung pada keadaan unit usaha yang bersangkutan. Pada prinsipnya semua hal kegiatan dan kejadian yang penting dalam pengelolaan usaha harus ada administrasinya atau catatannya.

Banyak wirausaha yang mengurus perusahaan kecil tidak membiasakan diri membuat catatan catatan tentang kegiatan yang terjadi di dalam menjalankan usahanya. Misalnya: data transaksi dagang, keuangan, harta, persediaan barang dan lain sebagainya. Seperti kita ketahui di dalam prinsip pengelolaan usaha secara modern, masalah administrasi itu sangat diperlukan.

Administrasi berasal dari Bahasa Belanda yaitu ad dan ministratie yang artinya melakukan
kegiatan catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan, dan sebagainya. Sedangkan pengertian administrasi secara lebih luas berasal dari Bahasa Inggris yaitu administration yang pengertiannya dinyatakan oleh para ahli administrasi, salah satunya menurut Leonard D. White, administrasi adalah suatu proses yang umumnya terdapat pada semua usaha kelompok negara, swasta, sipil atau militer, serta berbagai bentuk perkumpulan.

Dapat dikatakan bahwa administrasi itu dapat dilaksanakan jika banyak orang yang berkepentingan terhadap administrasi itu sendiri. Hal ini disebabkan oleh perlunya seseorang untuk mengatur suatu organisasi dalam melaksanakan administrasi usaha sebaik-baiknya untuk mencapai tujuan. Suatu administrasi usaha akan berhasil baik jika semua orang yang melakukan kerjasama di dalamnya dan masing-masing mempunyai tugas, wewenang, tanggungjawab, dan cara-cara kerja yang sesuai dengan tugasnya masing-masing.

Untuk menggerakkan proses kegiatan usahanya, terlebih dahulu wirausaha harus memahami sistem administrasi dan organisasinya. Dengan memahami sistem administrasi dan organisasi badan usaha, maka wirausaha dapat mengembangkan usahanya. Seperti diketahui bahwa di dalam pengelolaan usaha secara modern, prinsip administrasi sangat diperlukan dan penting sekali dalam rangka pengembangan perusahaan.

Pencatatan semua kegiatan perusahaan sangat diperlukan bagi kelancaran pengelolaan usaha dan masalah ini merupakan tugas administrasi. Tugas para pelaksana administrasi di dalam perusahaan yaitu melaksanakan pencatatan data-data transaksi usaha, keuangan usaha, produksi, tenaga kerja, bahan baku, pemasaran, promosi, distribusi dan lain sebagainya.

Pada umumnya orang beranggapan bahwa administrasi itu pekerjaan catat-mencatat dan surat-menyurat saja. Anggapan yang demikian tidaklah benar, karena setiap kerjasama baik pada organisasi perusahaan maupun kelompok usaha tertentu tidak terlepas dari kegiatan administrasi. Seringkali terjadi bahwa janji dagang atau bisnis terlupakan karena tidak ada pengurusan administrasinya. Di sini, wirausaha sebagai pengelola usaha atau bisnis hanya dapat mengandalkan daya ingatannya saja dengan sedikit catatan untuk menunjang kebijaksanaan yang diambilnya.

Dengan demikian tanpa adanya administrasi yang baik, semua pekerjaan di dalam perusahaan tidak akan berjalan lancar. Coba saja kita perhatikan, bagaimana bila perjanjian kerjasama antara perusahaan dengan perusahaan lain tanpa disertai dengan proses administrasi. Bagaimana bila suatu saat perjanjian dilanggar, sedangkan bukti tertulisnya tidak ada karena tidak diadministrasikan.

Adapun yang menjadi prinsip di dalam administrasi usaha itu timbul karena 3 (tiga) faktor yaitu:
1. Adanya sekelompok manusia yang terikat di dalam dunia usaha;
2. Adanya tujuan yang diharapkan di dalam dunia usaha;
3. Adanya kerjasama usaha dengan semua pihak.

Pada prinsipnya administrasi usaha di dalam semua hal transaksi dagang atau bisnis harus dikerjakan dengan sebaik-baiknya. Adapun bentuk dan model administrasi bermacam-macam, akan tetapi yang perlu diperhatikan ialah administrasi tersebut dibuat secara rapi, sistematis, tertib dan sederhana sehingga wirausaha dapat memeriksa dan mengendalikannya.

Mengelola dan melengkapi serta memelihara buku-buku administrasi perusahaan sangat penting dalam rangka pengembangan usaha. Maka dari itu, pembinaan terhadap penyelenggaraan buku-buku administrasi perusahaan supaya lebih ditingkatkan dan dikerjakan secara continue.

Mengapa administrasi usaha itu harus dikerjakan dan diatur sedemikian rupa? Administrasi itu memang harus dibuat dan diatur sebaik-baiknya dengan tujuan yang sudah ditentukan yaitu:
1.               Membantu wirausaha dalam rangka pengembangan usaha;
2.               Memberikan kepuasaan kepada para pembeli atau pelanggan atau konsumen;
3.               Memberikan pekerjaan kepada tata usaha di dalam perusahaan secara teratur;
4.               Memberikan pelayanan yang baik kepada para pembeli atau pelanggan atau konsumen.

Sedangkan pengaturan dan pelaksanaan administrasi usaha diantaranya:
1.               Pengaturan catatan dan dokumen transaksi usaha.
2.               Pengaturan catatan dan dokumen pemasaran dan penjualan produk.
3.               Pengaturan catatan dan dokumen para konsumen atau pelanggan atau pembeli.
4.               Pengaturan catatan dan dokumen inventaris barang dagangan dan sebagainya.
5.               Pengaturan catatan dan dokumen personalia kegiatan usaha.
6.               Pengaturan catatan dan pengarsipan dokumen-dokumen kegiatan usaha.

Dari penjelasan tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa maksud dan tujuan administrasi usaha yaitu:
1.               Agar wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat memonitor kegiatan dan pengendalian usaha;
2.               Agar wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat mengamankan jalannya pelaksanaan kegiatan usaha;
3.               Agar wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat mengevaluasi kegiatan-kegiatan usaha;
4.               Agar wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat menyusun program pengembangan kegiatan usaha;
5.               Agar wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat menunjukkan adanya bukti-bukti kegiatan usaha;
6.               Agar wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat mengambil keputusan dalam pengembangan dan pengendalian usaha.

Pada masa kini, administrasi telah menduduki posisi penting dalam organisasi perusahaan dan berperan mendukung tujuan usaha. Bentuk dan model administrasi pencatatannya bermacam macam dan yang perlu diperhatikan ialah catatan tersebut harus rapi, sistematis, tertib dan mudah dikendalikan.

Untuk mengetahui hal-hal yang perlu dicatat, terlebih dahulu harus ditelusuri semua kegiatan perusahaan, kemudian dikelompok-kelompokkan menurut jenis kegiatannya. Biasanya yang banyak digunakan wirausaha di dalam mengelola administrasi usahanya ialah bentuk daftar dan kolom-kolom dalam sistem kartu.

RANGKUMAN
a)    Ruang lingkup wirausaha ada tujuh yaitu (1) agraris, (2) perikanan, (3) peternakan, (4) perindustrian dan kerajinan, (5) pertambangan dan energi, (6) perdagangan dan (7) pemberi jasa.
b)    Untuk memulai usaha, seorang wirausahawan harus memilih jenis usaha sebagaimana sudah dijelaskan pada bagian ruang lingkup usaha di atas. Namun untuk memilih dan menetapkan jenis usaha tidak mudah. Untuk memilih dan menetapkan jenis usaha wirausaha sebaiknya terlebih dahulu melakukan pemetaan peluang usaha.
c)     Terdapat tujuh komponen dalam menyusun rencana usaha (Business Plan). Tujuh komponen tersebut penting, saling terkait dan berhubungan dalam kegiatan perencanaan usaha sehingga menghasilkan sebuah persiapan yang baik untuk memulai usaha.
d)    Administrasi berasal dari Bahasa Belanda yaitu ad dan ministratie yang artinya melakukan kegiatan catat-mencatat, surat-menyurat, pembukuan, dan sebagainya. Sedangkan pengertian administrasi secara lebih luas berasal dari Bahasa Inggris yaitu administration yang pengertiannya dinyatakan oleh para ahli administrasi, salah satunya menurut Leonard D. White, administrasi adalah suatu proses yang umumnya terdapat pada semua usaha kelompok negara, swasta, sipil atau militer, serta berbagai bentuk perkumpulan


Pada penugasan 2 Anda melakukan analisis peluang usaha secara sederhana dengan memilih salah satu dari dua jenis yaitu (1) merencanakan pembuatan produk olahan pangan bahan nabati yang diawetkan berdasarkan hasil analisis peluang usaha; atau (2) perencanaan usaha produk olahan pangan bahan hewani yang diawetkan berdasarkan hasil analisis peluang usaha.

Untuk melaksanakan usaha agar sukses bertahan memerlukan tertib administrasi. Salah satu hal yang harus dilakukan adalah melakukan perencanaan keuangan dan dicatat. Nah, buatlah analisis usaha untuk jenis usaha yang dipilih dengan mencatat kebutuhan investasi, biaya operasional, hasil penjualan dan keuntungan yang diperoleh.

Tujuan
Anda diharapkan mampu:
1. Menyusun analisis usaha dengan menghitung biaya investasi, biaya operasional, hasil
penjualan dan keuntungan yang diperoleh.
2. Menyimpulkan analisis usaha yang disusun.

Media
Dapat melihat contoh “Peluang Usaha Manisan Buah Pepaya dan Analisa Usahanya” pada laman

http://www.tokomesin.com/peluang-usaha-manisa-buah-pepaya-dan-analisa-usahanya.
Html

Langkah-Langkah
1. Baca kembali hasil penugasan 2.
2. Lakukan analisis usaha untuk jenis usaha yang dipilih dengan mencatat kebutuhan
investasi, biaya operasional, hasil penjualan dan keuntungan yang diperoleh. Hasil
analisis merupakan dokumen administrasi perencanaan usaha.

baca materi sebelumnya:
  1. Ruang Lingkup Wirausaha
  2. Langkah-langkah Penyusunan Perencanaan Pembuatan ProdukUsaha
  3. Analisa Sederhana PeluangUsaha


Lanjut Baca
      edit